
Pengadilan Agama Kefamenanu Kembali Raih Anugerah Mahkamah Agung RI
Kefamenanu || 18 Agustus 2023
Satker Pengadilan Agama Kefamenanu tak henti-hentinya mengukir sederet prestasi baik pada level pengadilan tingkat banding, Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama sampai dengan level Mahkamah Agung RI. Untuk kesekian kalinya secara berturut-turut mendapatkan reward dari Mahkamah Agung RI dalam ajang Anugerah Mahkamah Agung RI masing-masing pada tahun 2021 berada pada peringkat ke-VII dalam kategori pelaksanaan e-court peradilan agama kelas II, tahun 2022 sebagai peringkat pertama dalam kategori pelaksanaan peradilan elektronik kategori pengadilan agama dengan beban perkara dibawah 250 setiap tahunnya dan pada tahun 2023 ini mendapatkan peringkat pertama dalam kategori yang berbeda yakni pengadilan terbaik dalam pelaksanaan keterbukaan informasi kategori pengadilan agama dengan beban perkara 0-100.
Penghargaan tersebut dibacakan langsung oleh Dr. H. Sobandi, S.H., M.H. yang merupakan Kepala Biro Hukum dan Humas Mahkamah Agung RI dalam acara Anugerah Mahkamah Agung RI yang dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Mahkamah Agung RI Ke-78 Tahun 2023, dimana Pengadilan Agama Kefamenanu memperoleh jumlah point 76.00 sementara peringkat ke-2 (dua) dan ke-3 (tiga) diraih oleh Pengadilan Agama Karang Asem dan Pengadilan Agama Bangli dengan perolehan nilai 74.40 dan 72.10.
Dijumpai di Ruang Media Center saat menyaksikan peluncuran 5 (lima) aplikasi inovasi Mahkamah Agung RI dan Anugerah Mahkamah Agung RI, Ketua Pengadilan Agama Kefamenanu Syahirul Alim, S. HI., M.H. menyampaikan ucapan syukur kepada Allah SWT atas prestasi yang telah didapat, Ia menyampaikan bahwa capaian ini merupakan hasil bentuk kerjasama yang baik dan solid dari seluruh aparatur Pengadilan Agama Kefamenanu dimana tanpa jiwa kebersamaan tersebut segala hal yang kita kerjakan tidak akan pernah bisa tercapai apalagi mendapatkan reward yang sangat bergengsi tersebut. “meskipun dengan kondisi serba keterbatasan baik itu berupa SDM, sarana dan prasarana serta lainnya ternyata dengan semangat kebersamaan tersebut semuanya bisa terwujud” tutur mantan calon hakim Pengadilan Agama Denpasar Kelas IA tersebut.